Hoala & Koala, Cara Asyik Membangun Karakter Positif pada Anak

Sebagai anak yang lahir di tahun 1980an dan tumbuh besar pada era 1990an, saya cukup beruntung karena dikelilingi lagu-lagu anak berkualitas. Penyanyi anak di era tersebut juga sangat banyak jumlahnya. Berbeda dengan anak-anak zaman now yang makin terasing dari lagu anak-anak. Bahkan tak sedikit yang dari bayi malah sudah dicekoki lagu orang dewasa. Bersyukur kini ada Hoala & Koala, yang bisa menjadi oase di tengah lesunya industri musik yang ramah anak.

Siapakah Hoala & Koala?

Buat sahabat bunda yang belum mengenal Hoala & Koala, sini kenalan dulu yuk. Karakter yang dibuat oleh Rendyadi Amnar selaku CEO dari PT Amnar Awandi Kazoku adalah sepasang sahabat yang sangat gemar menyanyi.

Dua sosok ini digambarkan dengan karakter 3D. Bukan tanpa sebab dipilihnya 3D untuk memvisualisasikan karakter mereka. Pak Rendyadi ingin karakter-karakter ini tak akan lekang oleh waktu dalam berkontribusi di dunia musikanak, tanpa mengkhawatirkan bahwa mereka akan tumbuh dewasa dan mengalami perubahan suara.

Selain kedua karakter utama, Hoala & Koala yang lagu-lagunya bisa disimak di Youtube, Spotify hingga iTunes ini memiliki banyak karakter pendukung lo. Yuk kenalan dengan satu per satu karakter tersebut. Kan katanya tak kenal maka kenalan, hehe.

• Hoala Awandi – Merupakan karakter seorang anak perempuan dari keluarga Awandi. Usianya 3 tahun. Hobinya menyanyi dan minum susu rasa cokelat atau stroberi.
• Koala – Karakter hewan yang bisa bicara ini merupakan sahabatnya Hoala. Ia datang dari negeri Mykonos, yaitu dunia yang berada dalam buku cerita favorit Hoala.
• Amar Awandi – Ayah dari Hoala yang digambarkan sebagai seorang pengusaha dari sebuah perusahaan di bidang digital.
• Nara Awandi – Ibu Hoala yang memberikan nasihat-nasihat terbaiknya lewat bentuk lagu
• Miss Jeruk – Sosok peir yang baik hati berbentuk jeruk yang terus mendampingi Hoala dan mewujudkan keinginan-keinginanya, serta mengingatkannya untuk tumbuh jadi anak baik.
• Rubin – Seekor rubah pemalu yang punya hobi mengintip dari kejauhan dan suka bicara tanpa menatap lawan bicaranya.
• Lincul – Seekor ular betina periang yang dibesarkan oleh keluarga kelinci. Ia selalu menggunakan bando kelinci agar bisa berbaur dengan nyaman di keluarga yang membesarkannya.
• Burhan –  Seekor burung hantu yang suka bermain sulap. Sayangnya karena memiliki mata rabun di siang hari, trik sulapnya sering gagal jika dilakukan dalam keadaan terang.
• Bu Aya – Seorang guru TK yang bijaksana, sabar, sedikit teledor tetapi sangat disayangi oleh murid-muridnya. Ia adalah gurunya Hoala.
• Serigili – Seekor serigala yang sering bersedih hati karena banyak yang takut bermain dengannya. Akhirnya ia pun menggunakan bulu domba berwarna merah agar tidak tampak menyeramkan.
• Om Pong – Seekor macam pemalu yang tak memiliki taring. Karena keunikannya ini, ia selalu ditertawakan teman-temannya.
• Om Bre – Seekor singa jantan yang menggemari K-Pop. Rambutnya saja diwarnai layaknya oppa-oppa Korea. Singa yang ramah dan mudah berteman  ini juga sangat pandai menari.

Wah, tokoh-tokoh yang ada di Hoala & Koala menarik ya? Anak-anak jadi bisa belajar jenis-jenis hewan sekaligus belajar keragaman sifat.

Lewat Hoala, Koala dan karakter pendukung lainnya, Rendyadi Amnar ingin ikut serta dalam berkontribusi pada lagu anak Indonesia. Agar anak-anak Indonesia bisa mendengarkan lagu yang asyik, dan tentunya memiliki pesan yang baik.

5 Lagu Hoala & Koala yang Bisa Membangun Karakter Positif pada Anak

Pada akhir tahun 2016,  saya sempat mengikuti pelatihan pendidikan karakter yang diselenggarakan oleh Indonesia Heritage Foundation (IHF). Dalam pelatihan tersebut dijelaskan bahwa ada 9 Pilar Karakter yang harus ditanamkan dalam diri anak-anak, yaitu:

Nah, salah satu cara untuk mengalirkan karakter baik pada anak adalah lewat afirmasi. Lagu-lagu dengan pesan yang baik merupakan cara melakukan afirmasi kepada anak.

Saat itu saya sempat membeli satu CD lagu yang berisi kumpulan lagu pembangun karakter positif. Sayangnya CD tersebut tidak dijual bebas. Kita hanya bisa membelinya saat IHF mengadakan seminar dan pelatihan, itu pun jumlahnya sangat terbatas.

Nah, bersyukur kini membangun karakter positif pada anak bisa dilakukan dengan lebih mudah lewat Hoala & Koala. Bisa diakses dengan gampang lewat channel YouTube, iTunes dan Spotify. Tak perlu bingung lagi cari lagu yang bermuatan pesan dengan lirik yang mudah dipahami anak.

Apalagi lagu-lagu ini dilengkapi dengan visual yang menarik. Tahu sendiri kan anak-anak zaman now memiliki gaya belajar yang cenderung ke arah audio visual? Anak-anak jadi semakin happy deh.

Saat ini Hoala & Koala sudah memiliki 5 album dan lebih dari 45 lagu anak-anak. Di antara sekian banyak lagunya, saya merekomendasikan 5 lagu yang bisa membantu ayah bunda dalam membangun karakter positif anak:

1. Saling Bantu

Lagu ini mengajarkan anak tentang pentingnya saling membantu sesama teman. Jika melihat teman atau orang lain yang kesusahan, kita sebaiknya tidak berdiam diri dan menolong mereka. Kalau dalam 9 Pilar Karakter, lagu ini bisa membantu mengembangkan karakter nomor 5, yaitu Dermawan, Suka Menolong dan Kerjasama.

2. Terus Belajar

Pandemi membuat anak menjadi sering mager belajar. Lagu ini dibuat untuk menyemangati anak-anak agar tetap giat belajar apapun kondisinya. Jika kita rajin mendengarkan dan menyanyikan lagu ini bersama anak, secara nggak langsung kita sedang melatih karakter no 6, yaitu Percaya Diri, Kreatif dan Pantang Menyerah.

3. Kata Ibu

Di lagu ini, Hoala tidak hanya bernyanyi dengan Koala, tapi juga bersama sang ibunda. Lewat lagu ini, anak diajarkan untuk membereskan ruangan setelah selesai bermain. Anak juga dilatih untuk bermain dengan benar, tidak boleh mengotori tembok dengan coretan-coretan. Karakter no 2, yaitu Mandiri, Disiplin dan Tanggung Jawab, serta K4 (Kebersihan, Kerapian, Kesehatan dan Keamanan) bisa terlatih lewat lagu ini.

4. Rubah yang Baik

Kali ini Rubin si Rubah yang mengantarkan lagu berirama riang. Mengingatkan anak-anak untuk tak pilih-pilih teman. Tidak boleh menilai teman hanya dari penampilan luarnya. Dengan lagu ini kita bisa menanamkan pada anak karakter no 8 dan 9, yaitu Baik dan Rendah Hati, serta Toleran, Cinta Damai, dan Bersatu.

5. Minta Ayah

Jika di lagu nomor 3, Hoala & Koala asyik bernyanyi dengan ibunda, di lagu ini mereka bernyanyi riang bersama ayahnya. Lagu ini mengingatkan anak untuk menaati nasihat orang tua, juga meminta izin sebelum melakukan sesuatu. Secara nggak langsung, karakter nomor 4, yaitu Hormat, Santun dan Pendengar yang Baik, akan tertanam di dalam diri anak-anak, jika mereka sering kita perdengarkan lagu ini.

Bukan berarti selain 5 judul di atas, lagu Hoala & Koala nggak bagus ya, sahabat bunda. Semuanya bagus dan mendidik kok. Bahkan ada juga beberapa lagu lama yang dibuat versi remake, seperti Naik Delman, Balonku dan Pelangi-pelangi. Jadi kita bisa mengenalkan ke anak-anak lagu lama yang terus melegenda hingga sekarang. Hanya saja jika harus memilih lagu terfavorit, 5 lagu di atas adalah pilihan saya.

Tentang Kecerdasan Musikal

Selain bisa membantu orang tua untuk membangun karakter positif pada anak, Hoala & Koala juga membantu anak meningkatkan kecerdasan musikal. Mendengarkan lagu dan mengajak anak bernyanyi adalah salah satu cara meningkatkan kecerdasan musikal.

Para sahabat bunda perlu tahu bahwa musik bisa meningkatkan kekuatan otak anak, meningkatkan daya ingat, membantu perkembangan sosial, membangun kepercayaan diri, meningkatkan kecerdasan spasial dan IQ anak. Hmm, banyak sekali ya manfaat musik?

Namun tentu saja manfaat musik tersebut bisa lebih optimal didapatkan jika anak-anak diperdengarkan lagu yang bermuatan positif seperti Hoala & Koala. Tak hanya memiliki pesan yang baik, musik Hoala & Koala digarap secara serius. Bahkan banyak musisi internasional yang terlibat di dalam pembuatan aransemennya lo. Istimewa kan?

Tak hanya itu, untuk sekelas lagu anak, Hoala & Koala menggunakan alat-alat musik yang sangat bervariasi,  seperti saxophone, terompet, double bass, trombon, klarinet, cello, harpa, hingga instrumen etnik Indonesia seperti gamelan dan angklung. Anak-anak jadi bisa mendengar musik yang beragam, sehingga kecerdasan musikalnya semakin terasah.

Apalagi genre musik yang diangkat Hoala & Koala juga bervariasi. Tak hanya pop, tetapi juga big band, jazz, swing, jpop hingga etnik. Benar-benar totalitas banget ya? Sebagai orang tua ini seperti sekali kayuh, dua tiga pulau terlampaui. Mendapat lagu anak berkualitas, sekaligus bisa membangun karakter positif anak dan meningkatkan  kecerdasan musikal.

Nah, buat sahabat bunda yang sudah nggak sabar pengen mendengarkan lagu-lagunya Hoala & Koala, bisa langsung cuzz ke YouTube lagu dan animasi anak tersebut ya. Selamat mendengarkan dan berbahagia bersama anak-anak tersayang!